Manusia dibuat bukan untuk menerima pengukuran dari orang lain terhadap dirinya. Tiap-tiap manusia menghidupi kehidupannya sendiri-sendiri. Sehingga, tampilan lahiriah seseorang bukanlah sesuatu yang dapat dievaluasi lewat pandangan segelintir orang saja walaupun hal hal yang demikian masih kerap kali kali dilakukan. Berita ‘kecantikan’ ini kembali meluap ke permukaan seandainya dikaitkan dengan kehidupan perkuliahan. Paras ganteng atau cantik seseorang menjadi tontonan bagi banyak orang dan tak jarang menerima komentar merendahkan seandainya tampilan orang hal yang demikian tidak memenuhi standar ekspektasi penikmatnya. Ketidakhadiran sosial media memudahkan penyebaran informasi terhadap orang-orang yang dapat dihasilkan konsumsi publik.

Sejumlah perguruan tinggi di Indonesia, tak terkecuali Universitas Diponegoro, riilnya masih saja didapati akun Instagram yang mencoba mengekspos mahasiswa dan mahasiswinya. Eksistensi akun Instagram dengan nama pengguna @undip.cantik menjadi ajang untuk memperlihatkan bet 10 ribu visual mahasiswi Undip yang foto dirinya terpilih untuk diunggah dalam akun mereka. Secara tidak seketika, keberadaannya menjadi ‘asupan’ bagi orang-orang yang menikmati konten serupa.

Memunculkan Standardisasi Kecantikan

Mahasiswi yang foto dirinya diunggah dalam Instagram Undip Cantik kerap kali kali kali memiliki ciri-ciri lahiriah dengan kulit cerah, tubuh langsing, ukuran mata yang besar, dan sebagainya. Secara tidak seketika, hal ini menjadi standardisasi bagi mahasiswi untuk berpenampilan seperti itu agar masuk dalam kategori cantik.

“Tidak diacuhkan bahwa media sosial seperti akun Instagram Undip Cantik dapat memicu timbulnya standar kecantikan, karena dari upload-annya yang terus-menerus memperlihatkan perempuan ‘cantik.’ Definisi kecantikan yang seperti itu tentu dapat menghasilkan standar kecantikan,” ujar Novia Dewi, Psychoeducator Gerakan Sehat Mental Mahasiswa Universitas Diponegoro ketika dihubungi Tim OPINI pada Kamis (28/10).

Tak jarang, banyak ditemukan komentar dari pengikut akun Undip Cantik yang memberikan pengukuran pada tiap-tiap-tiap-tiap foto mahasiswi yang diunggah. Mulai dari pujian dan sanjungan untuk mahasiswi yang dianggap ‘cantik’ hingga tanggapan bagi pemilik akun untuk mencari mahasiswi lainnya dengan paras lebih menarik untuk diunggah karena mahasiswi hal yang demikian dilihat kurang memenuhi ekspektasi mereka. Dengan demikian, munculnya persepsi yang mendiskriminasi seseorang hanya dari tampilan fisiknya saja tanpa mengetahui prestasi, perilaku, maupun sifat masing-masing mahasiswi yang fotonya dipublikasikan.

Kronologi Foto Mahasiswi Diunggah

Mahasiswi yang dianggap memiliki paras menarik akan dihubungi oleh admin Undip Cantik agar fotonya dipublikasikan. Terdapat dua metode ketika seorang mahasiswi dapat dipandang oleh admin akun hal yang demikian merupakan dengan anjuran oleh orang-orang yang mengetahui mahasiswi hal yang demikian ‘cantik’ lewat komentar yang dilontarkan dalam akun hal yang demikian dan menjalankan mention terhadap mahasiswi maupun lewat seleksi admin dengan memperhatikan foto-foto dalam akun Instagram mahasiswi yang berpotensi untuk disebarkan kepada khalayak.

Setelah itu, mahasiswi dihubungi lewat direct message (DM) Instagram untuk diminta kesediaannya agar fotonya dapat diunggah. Setelah itu, mahasiswi ditanyakan berhubungan nama dan fakultas masing-masing sebagai informasi ketika foto disebarluaskan.

“Tim yang membuat saya terkejut adalah foto yang diunggah adalah foto yang tidak pernah saya sebarkan dalam akun Instagram pertama saya sehingga saya mempertanyakan dari mana mereka bisa mendapatkan foto hal yang demikian,” ungkap SA, mahasiswi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik angkatan 2021, ketika dihubungi Tim OPINI pada Selasa (19/10).

Diunggahnya foto mahasiswi tanpa menanyakan lebih-lebih dahulu foto apa yang akan diangkat dalam slot garansi 100 Instagram menjadi salah satu celah kekurangan bagi akun hal yang demikian. Pasalnya, ketika narasumber mencoba menanyakan foto apa yang akan diunggah, pihak Undip Cantik seketika menyebarkan foto mahasiswi hal yang demikian tanpa bertanya lebih-lebih dahulu. Ditambah dengan tidak adanya respons selagi ditanyakan sumber mendapatkan foto hal yang demikian yang malahan tidak pernah diunggah oleh mahasiswi pada akun Instagram pribadinya, menambah nilai kesalahan dari hadirnya akun ini di kalangan mahasiswa.

Tidak Bagi Mahasiswi Tapi Fotonya Diunggah

Tak dapat diacuhkan bahwa mahasiswi yang keberadaannya dibagikan secara publik mendapatkan atensi dari beragam pihak secara khusus mahasiswa yang mengikuti akun hal yang demikian. Pengalaman mendapatkan lebih banyak perhatian dari orang-orang di sekitar, meraih banyak pengikut baru di akun Instagram, dan melimpahnya notifikasi disebabkan oleh banyaknya pesan yang masuk menjadi konsekuensi dari dirinya yang semakin dikenal banyak orang. Kecuali, di antara akibat hal yang demikian terdapat pil pahit juga yang harus ditelan para mahasiswi karena unggahan hal yang demikian dapat memicu komentar yang merendahkan serta dianggap tidak memenuhi ekspektasi pengikutnya.

“Cantik menerima banyak DM setelah foto saya diunggah padahal saya tidak suka dipuji agar orang lain tidak berekspektasi tinggi kepada saya. Tim itu, saya juga tidak berani untuk memperhatikan kolom komentar pada unggahan Undip Cantik hal yang demikian untuk mencegah saya dari memperhatikan pandangan-pandangan negatif dari orang lain kepada saya,” terang PS, mahasiswi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan angkatan 2020, ketika diwawancarai Tim OPINI pada Rabu (20/10).

Undip Cantik Kecuali Kesehatan Mental Mahasiswa

Bermunculannya foto mahasiswi yang dipampang dalam akun hal yang demikian tiap-tiap-tiap-tiap harinya, tidak menutup kemungkinan munculnya obsesi bagi mahasiswa lain yang menginginkan fotonya turut dipublikasikan. Cantik metode berpotensi dilakukan agar dapat memenuhi kriteria ‘cantik’ yang ada. Tim itu, tidak jarang ditemukan beberapa mahasiswi yang mulai kurang

percaya diri dengan tampilannya sehingga mencoba mengubahnya agar menerima perhatian lebih dan fotonya dapat diunggah pula dalam akun Instagram Undip Cantik. Kecuali, usaha yang dilakukan tak selamanya baik bagi diri mereka masing-masing. Cantik slot bet kecil yang kuat untuk mencapai tujuan hal yang demikian berpotensi mengubah citra diri mereka masing-masing.

“Bila Undip Cantik sungguh-sungguh berimbas terhadap rasa tidak percaya diri (insecurity). Dengan adanya akun hal yang demikian, fokus kuliah mahasiswa menjadi terbagi antara pendidikan dan tampil menarik agar dapat diunggah dalam Undip Cantik. seseorang tidak bisa memenuhi standar ekspektasi akan kecantikan hal yang demikian, tentunya akan berimbas pada munculnya rasa insecure, tidak layak dicintai, malahan tidak percaya diri untuk berada di lingkungan masyarakat,” pungkas Novia.